GNKI Salurkan Bantuan Untuk Korban Semeru

avatar swaranews.com

Swaranews.com - Bencana Awan Panas dan Guguran (APG) Gunung Semeru pada awal Desember 2021 lalu, masih meninggalkan pilu bagi masyarakat terdampak. Saat ini masyarakat telah mulai berangsur kembali beraktivitas seperti biasa, akan tetapi masyarakat masih membutuhkan bantuan untuk dapat kembali pulih sepenuhnya.

Gerakan Nasionalisme Kebangsaan Indonesia (GNKI) telah hadir dalam upaya membantu masyarakat terdampak untuk dapat pulih pascabencana APG gunung Semeru dengan menyalurkan paket bantuan yang terdiri dari perlengkapan sekolah, shelter kit dan bantuan multivitamin.

Menurut Rumi Mariawi Ningsih, Penanggung Jawab aksi sosial tersebut, paket bantuan yang telah disalurkan sebanyak 200 paket yang berisikan Sembako dan paket multivitamin. Penyaluran dilaksanakan di Kampung Renteng di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

"Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian GNKI untuk para korban musibah erupsi Gunung Semeru," ujarnya, Rabu (16/2/2022).

Wiwin menambahkan, Para penerima manfaat sangat bersyukur dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada GNKI yang telah membantu meringankan beban mereka dan menyampaikan doa agar GNKI sukses selalu.

Turut hadir dalam aksi tersebut Ketua Koordinator GNKI, Anang Budiono yang  secara langsung menyerahkan bantuan itu kepada masyarakat terdampak.

“Duka warga di Lumajang dan sekitar adalah duka kami, duka kita semua. Keprihatinan mendalam untuk masyarakat yang tengah diterpa bencana. Aksi tanggap ini adalah panggilan dari hati kami untuk membantu saudara-saudara di lokasi sesegera mungkin,” terang Anang.

Kepada Wartawan Anang menceritakan kondisi darurat di sana saat ini, dimana jumlah air dengan penampungan jumlah pengungsi yang banyak pasti kurang dan arus listrik yang tidak lancar juga menjadi kendala untuk para pengungsi.

"Atas dukungan yang diberikan oleh temen-temen GNKI. Sekali lagi semoga bantuan yang diberikan semua menjadi berkah untuk bersama keluarga dan tim. Amin," tutup Anang. (muz)

Editor : redaksi