Swaranews com - Memperingati satu dekade Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) Sidoarjo, di rayakan pula dengan bershalawat yang di pimpin oleh sejumlah pemuka agama asal Jawa Timur. Yakni Habib Muchsin Al Hamid, Habib Muchsin Al Habsyi (Mojokerto), Habib Zainal Abidin Al Habsyi, Habib Reza Ba’abud, Kh. Husein Umar dan Hadroh Ahbabul Mustofa Sidoarjo.
Gelaran bertajuk YPM Bersholawat ini, diselenggarakan di halaman Kampus UMAHA, Jl. Ngelom Megare No 30, Sidoarjo, Kamis(21/9/2023) petang.
Baca Juga: Agenda JMAkademi-Indonesia
Ribuan peserta, dari Jemaah umum dan keluarga besar Yayasan Pendidikan dan Sosial Maarif (YPM) turut hadir mengikutikegiatan rersebut.
Rektor UMAHA dr. H. Hidayatullah, Sp. S, acara YPM Bershalawat menjadi pilihan salah satu agenda rangkaian satu dekade UMAHA, lantaran shalawat telah menjadi agenda rutin internal. Sekaligus untuk memperingati Haul ke-19 KH. Munir Hasyim Latif selaku pendiri YPM.
“Pas acara kick off (satu dekade) itu kan, tepat tanggal 1 Robiul Awal. Kedua, sholawat Jibril sudah menjadi budaya sehari-hari, baik siswa, mahasiswa, guru, dosen dan staf. Ketiga bertepatan dengan Haul pendiri YPM yang selalu rutin shalawatan, selain yasin dan tahlil,” ungkap dr. H. Hidayatullah, Sp.S kepada awak media di sela acara.
Baca Juga: AHY Resmi Sandang Gelar Doktor Dengan Predikat Cum Laude dari Universitas Airlangga
Kepala YPM, Insinyur H. Ahmad Makki MT menyampaikan bahwa YPM telah beroperasi 25 tahun lalu dan baru menjadi universitas sejak 10 tahun terakhir ini(satu dekade). Untuk itu, pihak yayasan ingin memperingatinya dengan kegiatan yang fenomenal.
“Menjadi universitas itu mempunyai gengsi yang beda. Kami ingin memberikan persembahan yang baik dan fenomenal bagi internal kita(YPM) maupun Masyarakat,” ungkapnya.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Luncurkan Layanan Integrasi Pendidikan dan Kependudukan Lewat Program Nasi Ikan
Dirinya menyebutkan, shalawatan ini akan berlangsung sejak kick off satu dekade UMAHA, Sabtu(17/9/2023) lalu hingga April 2024 mendatang. Setelah melewati masa itu, nantinya akan ada program berkelanjutan.
“Rata-rata semua acara memiliki nilai sepuluh. Sepuluh juta sholawat, sepuluh kali khataman(Al-quran), sepuluh kali buku yang diterbitkan bersama dan lainya,” papar Ahmad Makki. (vin/mar)
Editor : redaksi