Sahabat Cak Ghoni Wonocolo Sambut Sumpah Pemuda Gelar Dialog Kepemudaan

Reporter : amar

Swaranews.com - Sumpah Pemuda Merupakan Tonggak Sejarah yang Memberikan Kesadaran bagi Para Pemuda Sebagai Generasi Penerus dan Tepat. Menyambuthari bersejarah tersebut, Sahabat Cak Ghoni Kecamatan Wonocolo menggelar  dialog kepemudaan dengan Tema “Maju Bersama Indonesia Raya”, sekaligus mengapresiasi siswa yang mendapatkan beasiswa dari pemerintah kota dan bantuan Program Indonesia Pintar.

Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am, Anggota DPRD Kota Surabaya mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi adanya Kegiatan ini dengan momentum menyambut sumpah pemuda, yang mana dapat menjadikan acuan dalam peningkatan kualitas pemuda dengan pesatnya perkembangan.

Baca juga: PJs Wali Kota Surabaya Hadiri Pelantikan Pimpinan Definitif DPRD Kota Surabaya Periode 2024-2029

"Namun di sisi lain perkembangan ini memiliki dampak negatif, informasi destruktif mulai dari pornografi narkoba pergaulan bebas, radikalisme dan terorisme juga masuk dengan mudahnya," ujarnya, Minggu (20/10/2024) malam.

Abdul Ghoni Mukhlas Ni'am menjelaskan, Oleh karena itu, pemuda harus dapat membendung semuanya itu dengan pengetahuan dan karakter secara positif dalam berbangsa dan bernegara.

“Berbicara mengenai bidang pendidikan kita harus terus berbenah. Saya bersyukur karena Pemerintah Kota Surabaya pada Kepemimpinan Eri-Armuji telah memperhatikan soal pendidikan dengan memberikan program Beasiswa Pemuda Tangguh yang hasilnya banyak pemuda yang terbantu dalam biaya pendidikan, Saya berharap Program tersebut dapat belanjut seterusnya. Flashback pada tahun 2010-2020 Pemerintah Kota Surabaya pada kepempinan walikota sebelumnya yakni Bu Risma juga telah berhasil dalam mengatasi soal pendidikan dengan menggratiskan pendidikan SMA/SMK Negeri yang ada di Kota Surabaya," teràng Abdul Ghoni MN

Baca juga: Adi Sutarwijono: Jangan Segan dan Enggan Berkonunikasi Dengan Pimpinan DPRD Kota Surabaya

Dia menegaskan, dari gagasan program Pemerintah Kota Surabaya yang berhasil tersebut dapat di impelentasikan pada wilayah Provinsi Jawa Timur yang mana masih banyak keluhan terkait kesulitan dalam biaya pendidikan, dengan berbekal pengalaman pemimpin Kota Surabaya Risma bisa menjawab persoalan tersebut dengan majunya pada pencalonan Gubernur Jawa Timur dengan mengandeng Gus Hans yang salah satu misinya mengangkat soal problem pendidikan dengan menggratiskan pendidikan SMA/SMK Negeri. Saya akan terus mengawal dalam pemilihan sosok pemimpin yang bijak dan jangan sampai salah pemimpin," terang Ghoni.

Politisi PDI Perjuangan ini menyatakan, dapat dilihat dengan adanya sosok calon pemimpin yang "aware" dalam mengatasi problem pendidikan harus turut didukung dalam mewujudkan adanya program pendidikan yang lebih baik lagi. Diharapkan partisipasi seluruh lapisan masyarakat untuk menjadi pemilih yang bijak dengan support pencalonan pemimpin yang tegas dan bijak soal menangani problem bidang pendidikan. 

Herman, Ketua pelaksana agenda tersebut  menyampaikan bahwa dengan menyambut Sumpah Pemuda Sahabat Cak Ghoni Wonocolo menggagas acara ini, dengan tujuan dapat meningkatkan kualitas para pemuda.

Baca juga: Syaifuddin Zuhri Galang Kekuatan Masyarakat Surabaya Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024

"Kita sangat berterima kasih pada Cak Ghoni yang telah mensupport dengan memberikan ruang berpikir bagi para pemuda. Tidak lupa saya berterima kasih pada Pemerintah Kota Surabaya. Kepemimpinan Eri-Armuji yang telah menggagas program Beasiswa Pemuda Tangguh dengan ini banyak pemuda yang terbantu. Saya juga berharap pada tingkatan Provinsi Jawa Timur juga lebih memperhatikan mengenai pendidikan dengan melihat majunya Risma-GusHans yang dalam pencalonan Gubernur. Saya mewakili Sahabat Cak Ghoni akan turut mengawal dan berpartispasi dalam memilih Calon Pemimpin," ungkapnya.

Dia menuturkan bahwa terselenggaranya Dialog Kepemudaan ini dapat menjadi wadah bagi para pemuda sebagai generasi penerus dengan turut serta menuangkan ide. Sehingga dapat membantu Pemerintah Jawa Timur dan Kota Surabaya dalam membangun kemajuan dalam membenahi soal pendidikan.

Editor : amar

Peristiwa
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru