Cabai Petani Desa Lentu Terserang Virus Trips, Pj Bupati Perintahkan BPTH Sulsel Segera Bertindak

Swaranews.com - Serangan virus trips mengancam produksi cabai di Desa Lentu.Kecamatan Bontoramba Kabupaten Jeneponto. Tanaman cabai di kawasan tersebut menunjukkan gejala yang mengkhawatirkan dengan daun yang mengecil, berkeriting, serta buah yang tampak tidak segar.

Menanggapi kondisi tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Junaedi Bakri dengan sigap menghubungi Dinas Pertanian Provinsi Sulawesi Selatan melalui Balai Proteksi Tanaman Hortikultura (BPTH) untuk segera turun tangan.

Baca Juga: Launching Spot Baru Destinasi Wisata Birtaria Kassi di Kabupaten Jeneponto

Hal ini bermula saat Pj Bupati Jeneponto bersama timnya tengah melakukan kunjungan lapangan untuk meninjau hasil kerja keras masyarakat dalam membendung air laut yang mulai merambah ke areal pertanian. Di tengah perjalanan, Pj Bupati menyaksikan kondisi lahan cabai yang terlihat tidak sehat.

Baca Juga: Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Jeneponto, Sulaeman Natsir, S.Kom., M.A.P Promosi Doktor

"Saya langsung menghubungi Dinas Pertanian Provinsi untuk segera mengambil langkah penanganan," ujar Pj Bupati Edi (sapaan akrab Pj Bupati Jeneponto)

Respon cepat diberikan oleh BPTH Provinsi Sulawesi Selatan. Hanya berselang 20 jam sejak laporan diterima, tim BPTH langsung diterjunkan ke lapangan untuk melakukan identifikasi dan langkah-langkah penanggulangan.

Baca Juga: Penjabat Bupati Jeneponto Minta BKDD Berikan Privilege kepada Pelamar Ber-KTP Jeneponto untuk CPNS

Dengan adanya aksi cepat ini, diharapkan penyebaran virus trips dapat dikendalikan sehingga hasil produksi cabai di Desa Lentu bisa kembali normal. Para petani pun menyambut baik tindakan cepat pemerintah daerah dan berharap kondisi ini dapat segera teratasi.

Editor : amar