Swaranews.com - Pemuda Pusura menyambut baik dilantiknya Eri Cahyadi sebagai Walikota Surabaya dan Armuji sebagai Wakil Walikota Surabaya. Bersamaan dengan itu, berbagai harapan masyarakat menjadi amanah bagi kedua pemimpin Kota Pahlawan ini.
Seperti disampaikan oleh Ketua Umum Pemuda Pusura, Hoslih Abdullah bahwa Pandemi Covid-19 yang sampai sekarang masih berlangsung, tentu berdampak terhadap semua aspek kehidupan masyarakat. Maka perlu ada upaya untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Surabaya.
“Pemerintah Kota Surabaya sebaiknya melibatkan elemen atau tokoh masyarakat, untuk mencarikan solusi bagi masyarakat selama pandemi Covid-19. Tujuannya, agar mereka tetap dapat melakukan kegiatan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari,” harap pria yang akrab disapa Cak Dullah ini, Sabtu (27/2/2021).
Menurutnya, Surabaya dikenal di dunia Internasional sebagai kota yang berjuluk Kota Pahlawan. Gelar itu didapat dikarenakan pada pertempuran 10 November 1945 yang dimenangkan oleh arek-arek Suroboyo.
"Semua itu dapat terwujud dikarenakan karakter arek-arek Suroboyo mempunyai jiwa sosial yang tinggi, saling bergotong royong, dan kebersamaan sesama manusia," papar Cak Dullah.
Ketua Umum Pemuda Pusura ini menegaskan bahwa sudah kewajiban pemimpin kota ini agar budaya atau karakter arek-arek harus tetap dipertahankan.
"Pemerintah Kota Surabaya kami harapkan bisa menjaga dan meningkatkan budaya arek Suroboyo. Salah satunya melalui silaturahmi yang berkesinambungan. Sehingga apabila timbul permasalahan, akan dapat teratasi dengan cepat,” urai Cak Dullah.
Dia menyampaikan harapannya kepada wali kota dan wakil wali kota baru, untuk permasalahan di tingkat bawah dapat teratasi dengan baik. Dengan cara mengagendakan kegiatan silaturahmi dengan warga di 31 kecamatan guna menyerap aspirasinya.
“Terus melakukan silaturahmi dengan masyarakat di kecamatan-kecamatan yang ada di Surabaya guna mendengar apa yang diinginkan oleh oleh masyarakat ke bawah. Agar tagline meneruskan kebaikan dapat diwujudkan lebih baik lagi,” sambung pria berkumis ini.
Cak Dullah menegaskan bahwa sesuai pidato pertama Eri Cahyadi setelah dilantik sebagai Walikota Surabaya, dimana dirinya menyatakan bahwa kita adalah keluarga besar Kota Surabaya. Untuk itu Cak Dullah siap mewujudkan kebersamaan tersebut.
"Tentunya Pak Walikota dan Wakil Walikota harus merangkul seluruh elemen yang ada di Kota Pahlawan ini. Bagaimanapun Pak Eri dan Pak Armuji adalah orang tua bagi anak-anak dan generasi muda di kota ini," pungkas Ketua Umum Pemuda Pusura, Cak Dullah. (mar)
Editor : redaksi
