Swaranews.com - Pemulihan ekonomi dari segala sisi sedang digalakkan oleh pemerintah. Pandemi covid-19 memang menghantam segala jenis bidang usaha. Tak terkecuali dengan otomotif dan sejenisnya.
Membangun optimisme pasar inilah yang kemudian menginspirasi 88 organizer menggelar pameran dengan tema "Surabaya Independent Auto Show" di Atrium Lantai Dasar Tunjungam Plaza 1, Surabaya.
Baca Juga: PCNU Surabaya Minta Takmir Masjid dan Musala Gelar Khotmil Qur'an Peringati Hari Santri Nasional
Pameran yang berlangsung dari 11 - 17 April 2022 ini diselenggarakan demi mendongkrak pasar otomotif. 88 organizer selaku Event Organizer yang eksis di pameran otomotif sejak 2018 ini, dikenal selalu mengusung produk mobil keluaran terbaru dari berbagai merek terkenal terutama produk best seller. Selain itu, juga dalam setiap pameran menawarkan diskon spesial dan bunga kredit yang menarik.
"Kegiatan pameran ini rutin diselenggarakan setiap bulan di beberapa mal besar di Surabaya. Tujuannya untuk merangsang pasar otomotif yang lesu karena pandemi," papar Vitto Bimantara selaku Owner 88 Organizer, kemarin.
Dia menyampaikan bahwa saat perekonomian sudah mulai bangkit dan kembali pulih. Sehingga untuk merangsang pasar otomotif, dirinya berharap kepada beberapa merek bisa memberikan diskon terbaik dengan bunga kredit kompetitif agar masyarakat yang ingin membeli mobil bisa datang langsung ke pameran tanpa harus datang ke showroom.
"Sebetulnya pemberian diskon itu bukan keunggulan. Tapi kita berharap kepada setiap merek untuk memberikan diskon yang lebih supaya terangsang, sehingga penjualan bisa terjadi di pameran itu," terang Vitto.
Meskipun sempat mengalami beberapa kali pembatalan, akhirnya 88 Organizer bisa menggelar pameran otomotif di Tunjungan Plaza 1, Surabaya.
"Kebetulan pasarnya juga bagus sebelum hari raya, sehingga pasarnya juga terangsang, pengunjungnya juga ramai," urainya.
Vitto Bimantara menegaskan, hasil penjualan di setiap pameran dijadikan bahan evaluasi bersama peserta untuk even berikutnya.
"Untuk TP yang ketiga setelah Delta Plaza dan Royal Plaza. Dan yang keempat di bulan ini nanti di Galaxy Mall tanggal 26 April - 1 Mei sebelum libur hari raya. Bulan ini ada 4 lokasi 6 kali pameran," bebernya.
Vitto menyebutkan bahwa hasil pameran di dua mal sebelumnya cukup bagus. Respon masyarakat bagus dan closing penjualan juga bagus.
"Sehingga ketika kita gelar pameran di TP ini, animo ikut serta beberapa merek cukup tinggi," ungkapnya.
Sebagai ingormasi, terdapat 5 vendor yang ikut pameran di TP1 masing-masing mengirimkan 2 unit produk unggulan terbaru, yaitu Toyota, Daihatsu, Mitshubishi, Hyundai dan Honda.
"Ada juga Vespa yang pasar otomotifnya sudah mulai viral dan lagi gencar ikut pameran di even-even saya," sambung Vitto.
Baca Juga: Bahas Pembangunan Berkelanjutan, UPN Veteran Jatim Hadirkan Profesor dari Jepang hingga Malaysia
Owner 88 organizer ini menyatakan bahwa untuk konsumen ketika ingin membeli mobil tidak perlu lagi ribet-ribet ke showroom. Sebab kalau beli mobil di pameran itu banyak keunggulannya, salah satunya diskonnya banyak.
"Sedangkan untuk diler, vendor, pemilik merek, kami berharap agar tidak ragu-ragu ikut pameran. Karena bujet yang dikeluarkan untuk pameran pasti sesuai dengan hasil yang diperoleh," jelasnya.
Lebih lanjut Vitto mengatakan bahwa keuntungan bagi konsumen beli mobil di pameran, bisa sambil shopping disuguhkan mobil-mobil keluaran terbaru yang best seller.
"Display yang hadirkan yang terbaik, sehingga konsumen yang mencari produk itu bisa ditemukan di pameran," turupnya
Sales Daihatsu Alan menceritakan pengalamannya jaga pameran. Dia menjelaskan, kebetulan dirinya jaga kemarin lumayan ramai.
"Ada beberapa customer yang kami dapat itu sangat antusias untuk menanyakan produk dari Daihatsu baik Xenia maupun Rocky," ujarnya.
Bagi Alan, ikut pameran itu penting karena merupakan perkenalan produk. Jadi pihaknya punya produk apa itu dikenalkan kepada customer jadi lebih mengenal produk mereka.
Baca Juga: Swiss-Belinn Airport Surabaya Gelar Halloween Dinner Bertajuk Spooky Roctober dan Kontes Kostum
"Yang kedua, biasanya kalau ada pameran itu ada promo lebihnya," ungkapnya.
Alan menerangkan bahwa kalau saat pandemi penjualan otomotif turun signifikan, tapi untuk tahun ini sudah lebih baik daripada dua tahun lalu.
"Pertumbuhan penjualan tahun ini masih menarik sekitar 60 persen," sebutnya.
Sari salah satu pengunjung pameran mengaku, kalau di pameran ada diskon juga promo lumayan gede.
"Tapi sayang hanya satu bulan saja. Sebab saya baru tahu ini kebetulan lewat tapi kayaknya banyak diskon, ada promo, ya sudah saya mampir," ceritanya.
Perempuan asal Kabupaten Sidoarjo ini menyatakan bahwa dirinya juga mengakui kalau sering datang ke pameran untuk banding harga, karena diskonnya lebih banyak.
"Sebetulnya beli mobil di showroom dan pameran sama saja. Tapi kalau di pameran diskonnya lebih seru. Promonya banyak kadang dapat ini dapat itu macam-macam," tukasnya. (mar)
Editor : redaksi
