Swaranews.com - Kader PDIP Surabaya bergerak serentak dan masif blusukan kampung, membagikan telur rebus kepada masyarakat pada Sabtu (30/12/2023). Mereka mengetuk pintu-pintu rumah warga, dan mendapat sambutan antusias.
"Pak Anas ya. Masih inget saya. Kita dulu teman kerja," sapa seorang warga, sesaat setelah mematikan mesin sepeda motornya.
Baca Juga: Komisi C DPRD Kota Surabaya Dorong Optimalisasi PAD dan Realisasi Program
"Inggih tentu saya masih ingat," ujar Anas Karno sambil tertawa saat blusukan ke kampung Kendangsari.
"Saya dukung Ganjar-Mahfud Pak Anas," tegas warga tersebut, setelah menerima brosur pasangan Capres Cawapres Ganjar-Mahfud dan contoh surat suara.
Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC PDIP Surabaya tersebut mengatakan, pembagian telur, dilakukan serentak oleh kader PDIP kepada warga Surabaya. Sebagai makanan tambahan untuk mencegah balita stunting.
"Mencegah balita stunting dimulai dari ibu hamil. Pasangan Ganjar-Mahfud sangat memperhatikan kesehatan masyarakat, termasuk anak-anak," jelas Anas Karno.
Menurut Anas Karno, telur merupakan bahan makanan yang lengkap kandung gizinya ketika dikonsumsi. Selain itu mudah didapat, dan harganya relatif lebih murah, dibandingkan sumber makanan protein hewani lainnya.
"Kita membagikan 3 telur. Menurut kebiasaan masyarakat kita, kalau 1 itu kurang, kalau 2 belum pas. Biasanya 3 yang cocok," imbuhnya.
Baca Juga: Memperingati "Hari Santri ke -10" Cak Ghoni Ziarah Makam Tokoh NU
Kemudian subsidi kesehatan seperti subsidi keluarga miskin, Kartu Indonesia Sehat (KIS),
Anas kembali menjelaskan, komitment Ganjar-Mahfud untuk memperhatikan kesehatan masyarakat terutama yang miskin, diwujudkan dalam program KTP Sakti ketika terpilih nantinya.
"Jadi dalam KTP Sakti itu termasuk didalamnya adalah subsidi kesehatan bagi keluarga miskin seperti KIS (Kartu Indonesia Sehat),
KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) Kartu Sembako Murah, PKH (Program Keluarga Harapan), dan BLT (Bantuan Langsung Tunai)," ujarnya.
Baca Juga: Sahabat Cak Ghoni Wonocolo Sambut Sumpah Pemuda Gelar Dialog Kepemudaan
Menurut legislator Fraksi PDIP DPRD Surabaya tersebut, dengan Kartu Sakti, seluruh bantuan itu terdistribusi lewat satu kartu. Sehingga lebih mudah, efektif dan tepat sasaran.
Selain membagikan telur, Anas dan kader PDIP membagikan juga contoh surat suara Pemilu 2024. Ditambah pula dengan kaos Ganjar-Mahfud.
"Gunakan hak pilih jangan sampai tidak. Dan jangan sampai salah pilih. Karena suara kita menentukan nasib bangsa 5 tahun kedepan," pungkasnya.
Editor : amar