Pemkot Surabaya Ajak Peserta Kolokium AP2TPI Nikmati Tunjungan Romansa dan Wisata Kota Lama

Swaranews.com - Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, menjadi tuan rumah penyelenggaraan Kolokium Khusus Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI) Tahun 2024. Rangkaian kegiatan kolokium khusus dengan tema "Membangun Kebertautan Pendidikan dan Layanan Psikologi Indonesia" itu diawali dengan acara welcome dinner di Taman Surya, Balai Kota Surabaya, Rabu malam (10/7/2024).

Acara welcome dinner diikuti seluruh peserta Kolokium Khusus AP2TPI 2024 yang berasal dari berbagai kota/kabupaten di Indonesia. Hadir pula para pengurus AP2TPI, perwakilan dari Fakultas dan Program Studi (Prodi) Psikologi, Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) serta Perangkat Daerah (PD) terkait di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Mulai Sosialisasikan Proyek Pengaspalan dan Pemasangan CCSP Jalan Wiyung

Dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya, M Ikhsan yang hadir mewakili Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, menyambut hangat kedatangan para peserta Kolokium Khusus AP2TPI di Taman Surya Balai Kota.

"Kami sangat senang sekali kegiatan ini diadakan di Surabaya. Kami selalu dengan tangan terbuka menerima siapa yang hadir di sini. Karena Pak Wali Kota sangat ingin bagaimana Surabaya ini bisa menjadikan kota kedua bagi tamu-tamu yang datang ke Surabaya," kata Ikhsan dalam sambutannya.

Ikhsan menuturkan, meski Surabaya tidak mempunyai keindahan alam, namun Kota Pahlawan menawarkan banyak destinasi wisata menarik yang bisa dikunjungi para peserta Kolokium Khusus AP2TPI 2024.

"Kalau bapak-ibu nanti di sela-sela kesibukan, bapak-ibu bisa juga menikmati wisata malam di Surabaya. Kami baru meresmikan Kota Lama Surabaya. Di sana ada kawasan Pecinan, ada kawasan Eropa dan sekarang lagi diselesaikan kawasan Arab," tutur Ikhsan.

Tidak hanya itu, Ikhsan mengungkapkan bahwa Surabaya juga memiliki Tunjungan Romansa. Di sana, banyak tersedia kuliner dan hiburan yang bisa menjadi pilihan destinasi wisata saat malam hari di Kota Pahlawan.

"Saya yakin dua hari ini bapak-ibu dari pagi sampai sore akan serius sekali membahas hal-hal yang penting. Nah, silahkan malamnya menikmati Kota Surabaya," kata Ikhsan yang juga memiliki latar belakang Sarjana Psikologi tersebut.

Baca Juga: Jelang Musim Hujan Pembangunan Saluran Petemon Ditargetkan Selesai Akhir November 2024

Nah, bagi para peserta kolokium yang ingin membeli oleh-oleh khas Kota Pahlawan, Ikhsan menyarankan mereka berkunjung ke Surabaya Kriya Gallery (SKG) Siola. Di SKG Siola tersedia banyak produk-produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Surabaya.

"Di Jalan Tunjungan itu juga ada Surabaya Kriya Gallery. Semua barang-barang yang bagus-bagus hasil UMKM Surabaya itu dijual di sana. Jadi bapak-ibu cari apapun sudah ada di sana," ujar mantan Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya ini.

Pihaknya berharap, pelaksanaan Kolokium Khusus AP2TPI pada 11 - 12 Juli 2024 di Surabaya berjalan dengan lancar. Dan tentunya, ia juga berharap kegiatan itu dapat menghasilkan banyak hal positif yang bisa disepakati bersama.

"Kami berharap selama dua hari ini, bapak-ibu bisa menyelesaikan semua yang menjadi pembahasan selama kolokium ini. Dan kami berharap banyak hal-hal yang kemudian yang dicetuskan, disepakati, hasil dari kegiatan yang ada di Surabaya ini," harapnya.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Gencarkan Skrining Kesehatan Sasar Siklus Hidup Masyarakat

Di waktu yang sama, Ketua AP2TPI, Bagus Takwin, merasa terhormat seluruh peserta kolokium khusus bisa disambut dengan hangat di Taman Surya Balai Kota Surabaya. "Kami merasa bangga disambut. Terima kasih, tidak ada kata-kata lain yang bisa kami sampaikan. Ini sangat menghargai dan (kami) gembira bisa hadir di sini," kata Bagus Takwin.

Dekan Fakultas Psikologi (FPSI) Universitas Indonesia (UI) itu berharap, ke depan AP2TPI maupun Fakultas dan Prodi-prodi Psikologi di Indonesia bisa menjalin kerjasama dengan Pemkot Surabaya. Misalnya kerjasama dalam mengembangkan berbagai program dan kegiatan terkait dengan psikologi.

"Kami berharap ke depannya ada kerjasama yang bisa kita lakukan, sehingga kita sama-sama bisa memberikan kontribusi. Sekali lagi terima kasih, salam hormat buat Pak Sekda dan jajarannya," pungkasnya. 

 

Editor : amar