Swaranews.com - Badan usaha milik negara (BUMN) asuransi PT Asabri (Persero) serahkan Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK) dan Nilai Tunai Tabungan Asuransi (NTTA) kepada Ahli Waris Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra, Senin, 25 Juli 2022.
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Komisaris Utama PT ASABRI (Pesero) Fary Djemi Francis kepada Ahli Waris dari Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra.
Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra Indera Wahyudi, S.T.Han mengalami kecalakaan saat melakukan latihan dengan pesawat T-50i Golden Eagle bernomor ekor TT-5009 milik Skuadron Udara 15 Lanud Iswahjudi, di wilayah Blora Jawa Tengah (18/7/2022).
Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra yang merupakan Perwira Penerbang lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 2015 dan Sekolah Penerbang TNI AU tahun 2017, telah memiliki total 822 jam terbang dengan 623 jam diantaranya menggunakan pesawat T-50i Golden Eagle.
Santunan diserahkan langsung oleh Komisaris Utama Fary Djemy Francis, bersama dengan Direktur Hubungan Kelembagaan Khaidir Abudrrahman, secara simbolis kepada Ny. Dianka Firsta Brestianti, S.IP, istri dari Almarhum di kediaman Ahli Waris di Jalan Gelatik 1 Nomor 7, Lanud Iswahjudi.
Nilai manfaat yang diberikan berupa SRKK senilai Rp350 juta dan NTTA senilai Rp9.374.000.
“PT ASABRI (Persero) selalu berkomitmen dan terus berusaha untuk meningkatkan kualitas layanan dalam melaksanakan kewajiban kami kepada peserta. Kami juga ingin menyampaikan bahwa PT ASABRI (Persero) telah mengembangkan layanan berbasis digital untuk memudahkan peserta melalui ASABRI Mobile Apps, ASABRI Link melalui mitra bayar, dan sedang dikembangkannya otentikasi digital yang rencananya dapat digunakan pada akhir tahun 2022 ini," papar Fary Francis.
Penyerahan SRKK disaksikan Danlanud Iswahjudi Marsma TNI Mochamad Untung Suropati, S.E beserta jajaran dan perwakilan mitra bayar dari Bank Syariah Indonesia (BSI).
Dalam sambutannya Marsma Untung menyampaikan bahwa Almarhum, Kapten Pnb. (Anumerta) Allan Syafitra, merupakan salah satu prajurit terbaik yang dimiliki bangsa Indonesia.
Pada kesempatan tersebut Marsma Untung mengucapkan terima kasih atas penyerahan santunan dari PT ASABRI (Persero) kepada Ahli Waris.
"Kami atas nama keluarga, mengucapkan terima kasih kepada PT ASABRI (Persero) yang sudah memberikan santunan kepada Almarhum anak kami," ujar Laksma TNI Budi Setiawan selaku orang tua Almarhum.
Kehadiran Komisaris Utama dan Direktur Hubungan Kelembagaan beserta jajaran mewakili Dewan Komisaris, Direksi dan seluruh karyawan PT ASABRI (Persero) sebagai wujud bahwa PT.ASABRI (Pesero) turut berduka sedalam-dalamnya atas gugurnya salah satu penerbang terbaik yang dimiliki oleh TNI AU. PT ASABRI (Persero) adalah BUMN yang mengemban amanah sebagai pengelola asuransi dan pensiun Prajurit TNI, Anggota Polri, dan ASN Kemhan/Polri, yang senantiasa melakukan peningkatan layanan dalam mengelola 4 (empat) program utama yaitu Tabungan Hari Tua (THT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKm), dan Jaminan Pensiun (JP).
"Semoga santunan yang diberikan dapat bermanfaat dan turut membantu Ahli Waris. Apa yang kami salurkan, merupakan wujud penghargaan dari bangsa dan negara Indonesia kepada Almarhum," ucap Khaidir mewakili keluarga ahli waris.
Editor : redaksi